Dwina.net - Terberkatilah Dr. Zaidul Akbar dengan resep-resep sehatnya. Hanya dengan rempah Indonesia yang memang melimpah dari Sabang Merauke.
 |
| Katy Allison/pixabay |
Sebelum kita masuk ke sarapan sehat ala Dr. Zaidul Akbar lebih dulu aku kasih bocoran tentang dokter ini. Eh, informasi ini aku dapat dari akun instagramnya Mas Saptuari. Menurut Mas Saptuari, Dia berkenalan dengan Dr. ZA sejak tahun 2012 pas acara seminar dompet dhuafa di Semarang. Gayanya mirip Maher Zein dan belajar manfaat herbal. Pernah melejit di satu produk air kesehatan, terus lama menghilang.
Kini Dr. ZA muncul lagi dengan video-video di Youtube yang menginspirasi banyak orang untuk hidup sehat. Kata Mas Saptu ke Dr. ZA, "Dirimu masuk ke segmen kosong yang para ustads belum ada yang mengisi.. dan sangat tepat momentnya"
Dan kalau sekarang jadwal kajiannya antri hingga berbulan-bulan, itu bukan hasil yang instant. Itu hasil belajar dan proses bertahun-tahun yang penuh pengalaman. Salut tadz dok! Begitu tulis Mas Saptuari di IGnya. Dan memang sih Dr. Zaidul masuk ke segmen dimana belum ada yang ngisi.
Dokter ini memang luar biasa menurutku. Dia ngga pernah mengkultuskan rimpang apapun, menurutnya semua yang tumbuh di tanah Alloh pasti banyak manfaatnya. Berkat beliau pula banyak orang yang tadinya abai dengan kesehatan jadi lebih memperhatikan kesehatan diri dan keluarga.
Selain itu yang ajaib banget, hanya lewat kata-katanya masyarakat jadi melek sama aneka rimpang yang dijual di pasar. Kita mahfum bahwa sejak dulu rimpang seperti jahe, kunyit, kayu manis, cengkeh, serai, dll itu hanya digunakan sebatas untuk memasak saja. Gempuran dari luar menggantikan jahe ke keju, kunyit ke pewarna sintetik dan segala aneka rupa makanan instant lainnya. Padahal negeri kita kaya banget sama hasil alam.
Nah, sebagai pengikutnya akupun antusias banget untuk hidup lebih sehat. Sekarang insyaAlloh tidak lagi melewati hari tanpa rendaman air jahe, kunyit, serai, keruk nipis dan madu. Kalau dulu saya milih ngeteh dengan gula yang makin hari makin nambah jumlahnya karena makin lama semakin berasa kurang manis. Padahal bukan kurang manis tapi tubuh ketagihan sama rasa manis itu.
Alhamdulillah dengan mau membuka hati dan sadar akan kesehatan diri, segala apa yang dimakan dipikir dulu, sehat atau ngga nya. Kala ngga sehat tetep dimakan tapi dikit aja. Kayak nasi misalnya. Dan yang paling diperhatikan apa yang dimasukkan ke tubuh pada pagi hari.
 |
| pixabay |
Sarapan sehat ala Dr. Zaidul Akbar
- Salah satu resep sarapan sehat yang sering aku tiru adalah sarapan buah alpukat. Caranya:
- Alpukat ambil dagingnya lalu lumatkan dengan sendok.
- Masukkan 3 buah daging buah kurma.
- Mix dengan chia sees satu sendok teh.
- Kismis secukupnya.
- Garam himalaya atau garam meja aja ngga papa.
- Madu hutan sialang 2 sendok makan.
- Aduk dan nikmati pelan-pelan, Insya Alloh tubuh bahagia banget.
Abis sarapan sehat tubuh terasa lebih semangat, kenyang lebih lama dan ngga mudah lapar. Gabungan dari bahan sarapan di atas kaya nutrisi jadi tubuh siap membakar makanan tapi untuk dijadikan tenaga.
Sarapan ini akan lebih optimal kalau kalian minum teh rempah. Apa aja teh rempah itu? Apa aja bisa sih yang penting masukin rempah ke dalam air panas, tunggu 5 -10 menit lalu minum. Kalau aku sendiri sukanya resep ultimate kayak jahe, kunyit dan serai di geprek. Seduh dengan air mendidih, Setelah hangat peras jeruk nipis dan madu 2 sendok. Minum deh. Masya Alloh nikmat banget... cobaik ya.
