Dwina.net - Bikin Jamu untuk Anak dengan 5 Bahan Ultimate Ini Yuk!
 |
| thansk to dokter sehat |
Anak-anak jarang banget ya yang mau minum jamu, ngga enak lah, pahit lah, rasanya aneh lah, macam-macam lah. hahahhaha
Biarpun lagi ngga enak badan mereka milihnya langsung obat. Pas sehat disuruh minum jamu eh milihnya air warna warni dalam kemasan. Hadeeuhh kalo kayak gini terus bisa-bisa tukang jamu hanya jadi kesayangan para manula nih.
Padahal jamu ngga selamanya ngga enak loh. Seperti Sidomuncul kalo ngga salah, mereka ngeluarin jamu untuk anak dengan rasa buah-buahan tanpa mengurangi bahan utama jamu seperti kunyit, temulawak, madu dll. Rasanya juga lebih disukai anak-anak.
Menurutku ini satu terobosan yang baik untuk menjaga kesehatan anak dan merupakan alternatif minuman sehat dibanding minuman aneka rasa yang ada dalam botol itu. Konon isinya sakarin yang bisa naikin gula darah dalam waktu cepat. Jadi jangan heran kalau belakangan ini diabetes ngga hanya menyerang manula tapi anak-anak juga kena.
So, mencegah lebih baik daripada mengobati. Jadi marilah kita bikin ramuan jamu untuk anak agar anak sehat dan yang penting mereka suka.
Kunyit
 |
| Steve Buissinne |
Menurut wikipedia, kunyit memiliki khasiat mendinginkan badan, membersihkan dan mempengaruhi bagian perut khususnya pada lambung, merangsang dan melepaskan gas di usus, menghentikan pendarahan dan mencegah pengumpulan darah. Hampir seluruh dunia menggunakan kunyit, umumnya mereka menggunakan sebagai bahan tambahan masakan. Sedangkan negara yang paling sering menggunakan kunyit adalah India. Hampir seluruh masakan India menggunakan kunyit baik itu makanan utama sampai kudapan.
Indonesia sudah mengenal kunyit sejak jaman dulu dan tidak hanya untuk bahan masakan tapi juga bahan utama pembuatan jamu. Kini setelah kemajuan teknologi dibidang kesehatan kunyit sudah ada yang dijual dalam bentuk bubuk sehingga memudahkan ibu-ibu untuk menggunakannya.
Jahe
 |
| gate74 |
Temennya kunyit ini juga paling sering digunakan untuk bahan ramuan jamu, rasa hangat yang keluar dari jahe dapat membantu mengurangi rasa sakit pada otot atau sendi. Selain itu manfaat jahe banyak sekali seperti misalnya anti kanker, detoksifikasi dan alergi pada kulit, mengurangi mual dan mengatasi masalah pencernaan. Ngga heran jika jahe ada dalam jajaran rimpang andalan yang digunakan secara turun temurun.
Madu
 |
| ExplorerBob |
Rasa manis pada madu akan disukai anak-anak. Inilah rasa yang menjadi penawar dan membuat jamu untuk anak menjadi enak. Madu tak perlu diragukan lagi khasiatnya. Bahkan salah satu pakar kesehatan mengatakan, sepalsu palsunya madu masih lebih baik dari pada gula pasir. Kenapa sebab meskipun palsu tetap ada kandungan madu di dalamnya. Waulahu a'lam tapi lebih baik mencari madu yang asli agar khasiatnya lebih terjamin ya.
Temulawak
 |
| Corey Ryan Hanson |
Dipercaya sebagai penambah nafsu makan, temulawak yang sekilas mirip kunyit ini ternyata memiliki segudang manfaat diantaranya mengatasi masalah pencernaan seperti kembung, diare, sakit perut, kram perut dan sembelit. Selain itu temulawak merupakan salah satu rimpang andalan dalan perjamuan karena dapat mengatasi berbagai penyakit lainnya seperti menjaga kesehatan hati jadi ngga mudah sakit hati, eh apasih?
Asam Jawa
Asam jawa bisa menjadi salah satu penawar dari rasa kunyit dan jahe yang mungkin kurang disukai anak-anak. Memasukkan asam jawa bukan tanpa alasan ya, sebab asam jawa memiliki manfaat yang ngga kalah baiknya seperti mengatasi sariawan. Asam jawa juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh, cocok kan untuk anak yang aktifitasnya banyak. Selain itu dapat meningkatkan sirkulasi darah dan menjaga kesehatan mata.
Okelah karena ke empat bahan ultimatenya sudah dijembrengin, sekarang saatnya mengolah semuanya untuk menjadi ramuan jamu untuk anak yang Insya Alloh menyehatkan. Caranya gimana? Mudah banget.
Cara membuat jamu untuk anak
Parut jahe, kunyit, dan temulawak masing-masing sebesar setengah jempol orang dewasa. Setelah itu masak dengan satu gelas air minum, matikan api jika sudah mulai mendidih jadi ngga perlu sampai mendidih banget karena pemanasan yang berlebih menyebabkan rusaknya manfaat dalam rimpang ini. Jadi sebaiknya gunakan air yang sudah masak ya. Setelah hangat tambahkan madu semanisnya. Berikan pada anak sesendok demi sesendok. Ngga perlu habis sih, karena segelas itu banyak kan, Bu.
Kalau anak ngga suka madu piye? ngga papa masukin aja terus sebagai tambahan manisnya beri gula aren. Terus kalau rimpangnya terlalu kerasa gimana? gampang ganti salah satu bahan dengan serai, sebab serai ngga mengeluarkan rasa yang ekstrim untuk mereka. Seperti misalnya ganti temulawak dengan serai.
Lah nanti manfaatnya berkurang dong?
Kasih jamu untuk anak ngga perlu saklek kayak ukuran dewasa kan mak. Ini masih tahap mengenalkan mereka dan mengakrabkan mereka dengan rimpangan supaya lebih sehat.
Kapan sebaiknya anak minum jamu?
Saat sakit adalah waktu yang paling pas. Sebab orang sakit pasti pingin sembuh dan akan berusaha minum obat. Ingat ngga perlu banyak-banyak. Akrabin dulu mereka dengan rasanya. Nanti setelah sembuh boleh beri sesekali untuk menjaga kesehatan tubuhnya dari radikal bebas dan berbagai bahan makanan olahan yang merajalela. Selamat mencoba...
Tag :
kesehatan,
Resep Sehat
