Dwina.net - Apa saja yang Dibutuhkan dalam Mempersiapkan Dana Haji?
Pastikan kamu bisa naik haji dengan mempersiapkan dana haji dengan tips berikut ini.
Bagi umat Islam yang mampu, menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekah menjadi salah satu kewajiban yang perlu dijalankan setidaknya sekali seumur hidup. Sayangnya, untuk dapat pergi menunaikan ibadah haji membutuhkan usaha keras dan waktu tunggu yang tidak sebentar. Maklum ONH atau Ongkos Naik Haji di Indonesia dari tahun ke tahun semakin meningkat.
Pasalnya, saat ini jutaan umat muslim mengantre untuk mendapatkan kuota melakukan perjalanan ibadah haji ke Mekah setiap tahunnya. Kuota keberangkatan calon jamaah haji ini untuk Indonesia bisa dikatakan sangat terbatas. Oleh karenanya, sebagai umat Islam yang berkeinginan dapat menjalankan rukun Islam ke-5 ini, kita perlu mempersiapkan dana haji sedini mungkin.
Namun, jangan khawatir berikut ini 5 tips mengumpulkan dana haji, agar kamu bisa mempersiapkan haji ini dengan baik.
1. Komitmen untuk Mewujudkan Ibadah Haji
Bagi masyarakat Indonesia pada umumnya dana haji tidak dapat dikatakan kecil. Oleh karenanya perlu dipersiapkan jauh-jauh hari. Kamu perlu memiliki komitmen mewujudkan niat ini agar niat berhaji bisa segera terlaksana.
2. Menghitung Kebutuhan Biaya Haji
Kebutuhan pergi haji bukan sekadar ONH bagi masyarakat Indonesia Pasalnya, persiapan haji juga terkait dengan budaya masyarakat Indonesia yang begitu kental rasa kekeluargaannya. Jadi, pastikan juga untuk menghitung biaya lain-lain terkait rencana keberangkatan.
3. Menabung di Bank Untuk Haji dan Umroh
Intinya, menabung di tabungan khusus rencana haji dan umroh tidak berbeda saat menabung biasa. Perbedaannya hanya tabungan Haji dan Umroh ini khusus dipakai sebagai wadah alokasi dana haji dan umroh dalam jangka waktu tertentu. Bank biasanya akan membagi langsung berdasar kemampuan kamu setiap bulannya, jika target dana sudah bisa kamu pastikan.
4. Cari dan Kelola Sumber Dana Pendaftarannya
Jumlah biaya pendaftaran awal jelas tidak sedikit, sehingga kamu harus mempersiapkan dana ini selama beberapa tahun di depan. Jadi, pertimbangkan kemampuan keuanganmu serta kemampuan membayar saat ini. Alternatifnya, jika kamu tidak memiliki dana tunai yang bisa dialokasikan, kamu bisa menabung secara berkala khusus untuk biaya pendaftaran haji ini.
5. Tempatkan Dana Rencana Haji dalam Instrumen yang Tepat
Oleh karena antrean ibadah haji ini durasinya cukup lama, maka kamu bisa saja mengalokasikan dana persiapan haji ke dalam bentuk investasi terlebih dahulu. Nah, salah satu cara agar kamu dapat mencapai target keuanganmu untuk dana haji, ialah dengan berinvestasi syariah.
Selain profit yang cukup tinggi, dengan berinvestasi kamu juga bisa menghindari inflasi sehingga nilai uang turun cukup drastis. Jangan khawatir, saat ini telah hadir platform investasi syariah yang tepat buat kamu yaitu qazwa.id. Investasi ini juga telah terdaftar di OJK.
Dengan informasi di atas semoga lebih banyak yang minta dan serius berangkah haji ya. Dan do'akan saya juga bisa pergi menunaikan haji sebelum ajal menjemput. Amiin.
Pastikan kamu bisa naik haji dengan mempersiapkan dana haji dengan tips berikut ini.
Abdullah_Shakoor |
Bagi umat Islam yang mampu, menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekah menjadi salah satu kewajiban yang perlu dijalankan setidaknya sekali seumur hidup. Sayangnya, untuk dapat pergi menunaikan ibadah haji membutuhkan usaha keras dan waktu tunggu yang tidak sebentar. Maklum ONH atau Ongkos Naik Haji di Indonesia dari tahun ke tahun semakin meningkat.
Pasalnya, saat ini jutaan umat muslim mengantre untuk mendapatkan kuota melakukan perjalanan ibadah haji ke Mekah setiap tahunnya. Kuota keberangkatan calon jamaah haji ini untuk Indonesia bisa dikatakan sangat terbatas. Oleh karenanya, sebagai umat Islam yang berkeinginan dapat menjalankan rukun Islam ke-5 ini, kita perlu mempersiapkan dana haji sedini mungkin.
Namun, jangan khawatir berikut ini 5 tips mengumpulkan dana haji, agar kamu bisa mempersiapkan haji ini dengan baik.
1. Komitmen untuk Mewujudkan Ibadah Haji
Bagi masyarakat Indonesia pada umumnya dana haji tidak dapat dikatakan kecil. Oleh karenanya perlu dipersiapkan jauh-jauh hari. Kamu perlu memiliki komitmen mewujudkan niat ini agar niat berhaji bisa segera terlaksana.
2. Menghitung Kebutuhan Biaya Haji
Kebutuhan pergi haji bukan sekadar ONH bagi masyarakat Indonesia Pasalnya, persiapan haji juga terkait dengan budaya masyarakat Indonesia yang begitu kental rasa kekeluargaannya. Jadi, pastikan juga untuk menghitung biaya lain-lain terkait rencana keberangkatan.
3. Menabung di Bank Untuk Haji dan Umroh
Intinya, menabung di tabungan khusus rencana haji dan umroh tidak berbeda saat menabung biasa. Perbedaannya hanya tabungan Haji dan Umroh ini khusus dipakai sebagai wadah alokasi dana haji dan umroh dalam jangka waktu tertentu. Bank biasanya akan membagi langsung berdasar kemampuan kamu setiap bulannya, jika target dana sudah bisa kamu pastikan.
4. Cari dan Kelola Sumber Dana Pendaftarannya
Jumlah biaya pendaftaran awal jelas tidak sedikit, sehingga kamu harus mempersiapkan dana ini selama beberapa tahun di depan. Jadi, pertimbangkan kemampuan keuanganmu serta kemampuan membayar saat ini. Alternatifnya, jika kamu tidak memiliki dana tunai yang bisa dialokasikan, kamu bisa menabung secara berkala khusus untuk biaya pendaftaran haji ini.
5. Tempatkan Dana Rencana Haji dalam Instrumen yang Tepat
Oleh karena antrean ibadah haji ini durasinya cukup lama, maka kamu bisa saja mengalokasikan dana persiapan haji ke dalam bentuk investasi terlebih dahulu. Nah, salah satu cara agar kamu dapat mencapai target keuanganmu untuk dana haji, ialah dengan berinvestasi syariah.
Selain profit yang cukup tinggi, dengan berinvestasi kamu juga bisa menghindari inflasi sehingga nilai uang turun cukup drastis. Jangan khawatir, saat ini telah hadir platform investasi syariah yang tepat buat kamu yaitu qazwa.id. Investasi ini juga telah terdaftar di OJK.
Dengan informasi di atas semoga lebih banyak yang minta dan serius berangkah haji ya. Dan do'akan saya juga bisa pergi menunaikan haji sebelum ajal menjemput. Amiin.