Dwina.net - Ball bearing adalah komponen yang harus ada pada kendaraan. Bearing berfungsi sebagai pengatur laju kendaraan. Setiap kendaraan menggunakan bearing dengan desain berbeda, mulai dari jenis sampai ukuran. Anda harus tahu desain bearing yang sesuai dengan kendaraan agar tidak terjadi kesalahan dalam pemasangan. Anda dapat menanyakan desain bearing kendaraan kepada penyedia kendaraan Anda agar lebih pasti.
Saat ini, kendaraan ada dalam bentuk yang berbeda dengan spesifikasi berbeda pula. Hal tersebut akan berpengaruh terhadap komponen mesin di dalamnya. Adanya berbagai desain ball bearing membuat kebutuhan bearing setiap kendaraan dapat dipenuhi. Berikut adalah contoh daftar desain bearing yang dapat menjadi referensi.
1. Tipe 600
Tipe 600 merupakan desain dengan ukuran terkecil. Tipe 600 sendiri memiliki banyak bearing number dengan spesifikasi yang berbeda. Ukuran terkecil untuk tipe 600 antara lain jarak kedua bearing sejauh 3 mm, panjang bearing 8 mm, dan lebar bearing 3 mm. Sedangkan ukuran terbesar dalam tipe 600 antara lain 9 mm untuk jarak kedua bearing, 26 mm untuk total panjang bearing, dan 7 mm untuk lebar bearing. Semakin besar ukuran bearing, lapisan grease semakin tipis.
2. Tipe 6000
Di atas tipe 600 terdapat tipe 6000. Spesifikasi ukuran tipe 6000 lebih besar daripada tipe 600. Bearing number 6000 memiliki jarak antar bearing sebesar 10 mm, panjang bearing sepanjang 26 mm, dan lebar bearing sebesar 8 mm. Di tipe 6000, ukuran terbesar menggunakan bearing number 6040 dengan ciri-ciri jarak antar bearing 200 mm, panjang bearing 310 mm, dan lebar bearing 51 mm.
3. Tipe 6200
Ball bearing tipe 6200 tidak jauh berbeda dengan tipe sebelumnya. Tipe 6200 memiliki banyak sekali subtipe dengan bearing berbeda. Perbedaannya terletak pada ukurannya yang membuat desainnya menjadi berbeda. Bearing number 6200 merupakan ukuran terkecil dalam tipe 6200. Spesifikasi bearing number 6200 antara lain panjang antar bearing 10 mm, panjang bearing 30 mm, dan lebar bearing 9 mm. Bearing number terbesar adalah 6238 dengan panjang antara bearing 190 mm, panjang bearing 340 mm, dan lebar bearing 55 mm.
4. Tipe 6300
Bearing tipe 6300 memiliki 32 bearing number yang ditunjukkan dengan perbedaan panjang antar bearing, panjang bearing, dan lebar bearing. Ukuran terkecil ada pada desain bearing number 6300. Bearing number 6300 merupakan ball bearing dengan jarak antar bearing 10 mm, panjang bearing 35 mm, dan lebar bearing 11 mm. Sedangkan ukuran terbesar merupakan desain bearing number 6340. Ukuran desain 6340 antara lain panjang antar bearing 200 mm, panjang bearing 420 mm, dan lebar bearing 80 mm.
5. Tipe 6800
Tipe lainnya pada bearing adalah tipe 6800. Terdapat 40 bearing number di tipe 6800 ini. Ukuran terkecil yang dimiliki memiliki spesifikasi jarak antar bearing sepanjang 10 mm, panjang bearing 19 mm, dan lebar bearing 5 mm. Ukuran terbesar, yaitu 6840, memiliki jarak antar bearing sepanjang 200 mm, panjang bearing 250 mm, dan lebar bearing 24 mm.
Masih banyak desain lain dengan ukuran dan jenis yang berbeda. Produksi ball bearing dengan berbagai desain dilakukan untuk memenuhi kebutuhan setiap kendaraan yang berbeda. Ketahuilah dengan baik desain bearing yang digunakan pada kendaraan Anda. Jika Anda membutuhkan bearing baru, Anda dapat meminta sesuai dengan kebutuhan kendaraan melalui logam-makmur.com.
Tag :
artikel