First Wedding Anniversary - Setahun yang lalu tepatnya tanggal 17 Oktober 2010 adalah hari yang Alhamdulillah sampai saat ini masih belum lepas dari ingatan. Hari di mana aku melepas masa sendiri untuk ikhlas bersanding dan menjadi peneman hidup dari seorang lelaki yang juga ikhlas untuk melepaskan masa sendirinya,kebebasannya dan rela memikul tanggung jawab untuk hidup bersamaku melewati sisa hari yang diberikan Allah kepada kami.
Hari itu 17 Oktober 2010 lebih kurang sekitar jam 10 pagi semua keluarga dari kedua belah pihak berkumpul di masjid untuk mengikuti acara pernikahan antara aku dan suamiku. Masih lekat di fikiran saat aku keluar rumah, deg-deg-an pastinya tapi tak urung senyum kebahagiaan terus melekat dibibir. Berjuta harap,do'a dan restu dari orang-orang di yang hadir dan para sahabat yang ikut merasakan kebahagiaan hari itu seolah memberi semangat padaku bahwa jalan yang aku tempuh ini adalah benar. Dan tanpa sedikitpun keraguan akhirnya kami sepakat melangkah, meninggalkan jejak kehidupan lama dan membuka lembaran kisah yang pastinya akan diukir bersama.
Tak terasa setahun telah berlalu, rasanya hari itu baru terjadi kemarin, ah waktu begitu cepat bergulir dan kisah yang kami toreh dalam kehidupan bersama mungkin belum terlalu banyak. Kini kehidupan keluarga kami semakin lengkap dengan hadirnya sosok bayi mungil nan lucu bernama Muhammad Azamsyah yang baru berusia 12 hari. Saat ini aku masih sibuk mengurus bayi kami hingga rasanya suamiku jadi sedikit terabaikan :). Maafkan aku sayang tapi karunia Ilahi ini begitu besar dan toh tak lepas dari peran sertamu kan? :)
Aku berdo'a semoga hari yang akan datang akan lebih baik dan pernikahan kita selalu di jaga oleh Allah hingga sampai saat kita kembali kepadaNya. Amin. Amin. Allohumma Amin. Teruntuk suamiku Attayaya, terima kasih untuk semua yang telah diberi. Melepaskan kebebasan hidup sendiri dan merelakan diri untuk memikul tanggung jawab sebagai seorang suami. Semoga cinta dan kasih sayang kita tetap terjaga sampai akhir nanti.
Melengkapi tulisan ini sembari mengingat peristiwa 17 Oktober 2010 setahun yang lalu.
Hari itu 17 Oktober 2010 lebih kurang sekitar jam 10 pagi semua keluarga dari kedua belah pihak berkumpul di masjid untuk mengikuti acara pernikahan antara aku dan suamiku. Masih lekat di fikiran saat aku keluar rumah, deg-deg-an pastinya tapi tak urung senyum kebahagiaan terus melekat dibibir. Berjuta harap,do'a dan restu dari orang-orang di yang hadir dan para sahabat yang ikut merasakan kebahagiaan hari itu seolah memberi semangat padaku bahwa jalan yang aku tempuh ini adalah benar. Dan tanpa sedikitpun keraguan akhirnya kami sepakat melangkah, meninggalkan jejak kehidupan lama dan membuka lembaran kisah yang pastinya akan diukir bersama.
Tak terasa setahun telah berlalu, rasanya hari itu baru terjadi kemarin, ah waktu begitu cepat bergulir dan kisah yang kami toreh dalam kehidupan bersama mungkin belum terlalu banyak. Kini kehidupan keluarga kami semakin lengkap dengan hadirnya sosok bayi mungil nan lucu bernama Muhammad Azamsyah yang baru berusia 12 hari. Saat ini aku masih sibuk mengurus bayi kami hingga rasanya suamiku jadi sedikit terabaikan :). Maafkan aku sayang tapi karunia Ilahi ini begitu besar dan toh tak lepas dari peran sertamu kan? :)
Aku berdo'a semoga hari yang akan datang akan lebih baik dan pernikahan kita selalu di jaga oleh Allah hingga sampai saat kita kembali kepadaNya. Amin. Amin. Allohumma Amin. Teruntuk suamiku Attayaya, terima kasih untuk semua yang telah diberi. Melepaskan kebebasan hidup sendiri dan merelakan diri untuk memikul tanggung jawab sebagai seorang suami. Semoga cinta dan kasih sayang kita tetap terjaga sampai akhir nanti.
Melengkapi tulisan ini sembari mengingat peristiwa 17 Oktober 2010 setahun yang lalu.
Tag :
curahan hati
